International news

Krisis di Sudan

Dokter NHS memberikan informasi evakuasi terakhir !

Kabari99-Pemerintah Inggris telah memberi tahu dokter NHS di Sudan bahwa mereka dapat mengejar penerbangan evakuasi ke luar negeri, sebagai putar balik , lebih dari 20 petugas medis NHS pada awalnya diberi tahu bahwa mereka tidak dapat naik pesawat karena mereka bukan warga negara Inggris mereka hanya jika punya izin kerja Inggris.

Perubahan itu terjadi hanya beberapa jam sebelum penerbangan penyelamatan terakhir Inggris keluar dari Sudan.

Pertempuran meletus di ibu kota Khartoum dua pekan lalu karena perebutan kekuasaan dalam kepemimpinan militer Sudan.

Negara-negara dengan panik menyelamatkan warganya, dengan evakuasi terbaru terjadi selama genjatan senjata yang ditengahi AS, yang belum ada.

Pada Jumat malam, AS juga dilaporkan mulai evakuasi warga sipil dengan bus – dengan konvoi

yang membawa sekitar 300 orang pergi dari ibukota Khartoum dan menuju kota pesisir Port Sudan, menurut media AS.

Tampaknya ini adalah evakuasi pertama warga Amerika non-diplomat dari Sudan.

Baca Juga : Kecelakaan kereta Api Menewaskan 43 Orang di Yunani

 

 

 

 

 

Panik Menyelamatkan para warga

Warga negara Inggris dan para dokter NHS yang berharap untuk pergi dari Sudan yang dilanda perang dan hanya punya waktu hingga tengah hari waktu (11:00 BST)

untuk terbang ke Wadi Seidna, dengan penerbangan terakhir berangkat pada pukul 18:00 BST pada hari Sabtu.

Mereka telah diperintahkan untuk membuat jalan mereka sendiri ke lapangan terbang.

Kementerian Luar Negeri mengatakan penerbangan terakhir menandai “akhir dari operasi yang sukses dengan 1.573 orang sejauh ini”, dan menghentikan evakuasi karena “penurunan permintaan kursi”.

Ia bilang bahwa Inggris telah “menetapkan kehadiran konsuler terbatas di Port Sudan untuk memberi tanda warga negara Inggris ke opsi yang ada”.

Cerita muncul minggu ini tentang dokter Layanan Kesehatan Nasional yang ditolak dari bandara di Khartoum

dan Kementerian Luar Negeri bilang kepada BBC bahwa hanya yang punya paspor Inggris dan mereka itu yang dapat terbang.

 

 

 

 

 

Berusaha mendapatkan izin kerja di UK

 

Mereka berusaha siapa pun yang punya izin kerja diterima di Inggris, tetapi harus pergi sendiri ke sana.

Baca Juga : Astronaut Muslim Uni Emirat Arab

dan pada Jumat malam, sebuah pesan dari Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial kepada dokter NHS di Sudan,

dan info mereka untuk pergi terbang ke Wadi Seidna, tepat di utara ibu kota, untuk di evakuasi.

Teks yang dilihat oleh BBC, memberi tahu staf medis mana pun yang cuti untuk tetap membawa semua dan bukti kerja NHS.

Perubahan itu terjadi setelah kasus dokter Sudan Dr Abdulrahman Babiker, yang awalnya ditolak oleh Inggris, menjadi berita utama.

Dr Babiker kini telah dievakuasi dan mengejar penerbangan yang sampai di Siprus pada Jumat malam.

Setelah dia sampai di Siprus, dia berkata bahwa dia punya “rasa campur aduk”, dan “Saya senang berada di tempat yang aman, jauh dari perang dan kembali ke Inggris.

 

 

 

 

 

 

Pada saat yang sama saya merasa sedih bahwa saya (ayah, ibu, saudara dan saudari saya)

masih terancam oleh pertempuran di negara saya ini.

“Saya sedang berfikir mereka dan mencoba mencari tahu apa yang bisa saya lakukan untuk bantu mereka keluar dari zona bahaya.”

 

Asosiasi Medis Inggris telah meminta

Info Dokter Manchester Royal Infirmary akan buat rencana untuk terbang ke Inggris nanti dan akan kembali bekerja pada hari Selasa depan.

untuk “pasti info semua dokter NHS, dan mereka yang punya visa Inggris dievakuasi”.

Komentar itu dari sekretaris luar negeri Partai Buruh David Lammy,

yang bilang jika di minta untuk terbang evakuasi berkurang saat ada senjata sedang ada pada saat itu,

maka pemerintah harus memperluas kriterianya untuk memasukkan warga Inggris yang mencoba pergi dari Sudan.

 

Kabari99-Diwani-Yogyakarta

last post

Back to top button