Arab Menghijau: Apakah Kiamat Sudah Dekat?
Kabari99-Terdapat banyak tanda-tanda kedatangan hari kiamat menurut Rasulullah SAW dalam haditsnya. Salah satunya yakni hadits mengenai tanah Arab menghijau atau mulai subur.
Melansir dari buku Fikih Akhir Zaman karangan Dr. KH. Rachmat Morado Sugiarto, Lc., M.A. al-Hafizh, negeri-negeri Arab atau kota-kotanya sejak dulu berisi tanah kering dan tandus seperti Kota Makkah yang disebutkan Nabi Ibrahim AS dalam doanya yang terabadikan pada surah Ibrahim ayat 37,
رَبَّنَآ اِنِّيْٓ اَسْكَنْتُ مِنْ ذُرِّيَّتِيْ بِوَادٍ غَيْرِ ذِيْ زَرْعٍ عِنْدَ بَيْتِكَ الْمُحَرَّمِۙ رَبَّنَا لِيُقِيْمُوا الصَّلٰوةَ فَاجْعَلْ اَفْـِٕدَةً مِّنَ النَّاسِ تَهْوِيْٓ اِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِّنَ الثَّمَرٰتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُوْنَ
Artinya: “Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak ada tanamannya (dan berada) di sisi rumah-Mu (Baitullah) yang dihormati. Ya Tuhan kami, (demikian itu kami lakukan) agar mereka melaksanakan salat. Maka, jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan anugerahilah mereka rezeki dari buah-buahan. Mudah-mudahan mereka bersyukur.”
Keadaan tersebut berubah saat mendekati hari kiamat. Negeri yang 70 persen wilayahnya terdiri dari padang pasir gersang dan tandus akan menjadi hijau dan sungai-sungai mulai bermunculan.
Baca juga: 10 Rekomendasi Wisata Antimainstream di Yogyakarta
Benarkah Kiamat Sudah Dekat?
Hadits lainnya yang menjelaskan mengenai negeri Arab yang awalnya gersang dan penuh padang pasir. Kini, menjadi subur dan hijau dimana mana. Berikut Hadistnya:
لاَ تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَعُودَ أَرْضُ الْعَرَبِ مُرُوجًا وَأَنْهَارًا
Artinya: “Hari kiamat tidak berlaku sehingga tanah Arab menjadi subur makmur kembali dengan padang-padang rumput dan sungai-sungai.” (HR Muslim)
Dalam riwayat lain juga menyebutkan hal serupa. Hadits tersebut bersumber dari Abu Hurairah RA yang kemudian secara turun temurun diceritakan kepada ayahnya Suhail hingga Qutaibah bin Sa’id.
Rasulullah SAW pada suatu waktu bersabda, “Tidak akan terjadi hari kiamat, sebelum harta kekayaan telah tertumpuk dan melimpah ruah, hingga seorang laki-laki pergi ke mana-mana sambil membawa harta zakatnya, tetapi dia tidak mendapatkan seorang pun yang bersedia menerima zakatnya itu. Dan sehingga tanah Arab menjadi subur makmur kembali dengan padang-padang rumput dan sungai.” (HR Muslim)
Baca juga: Penetapan Sahat Oleh KPK, Dan Perannya
Bukti Lain Arab Hijau Sebagai Tanda Kiamat
Sejumlah ilmuwan yang mengutip dalam buku Kiamat Sudah Dekat? karangan Dr. Muhammad al-‘Areifi sudah menunjukkan bukti bahwa perambatan sungai es sekarang bergerak ke arah Jazirah Arab dengan membawa salju turun dan hujan. Keduanya biasanya menjadi faktor tumbuhnya tanaman dan kemakmuran.Wallahu’alam bisshawab.
Bukti lainnya pada sebuah hadits dari Muaz bin Jabal. Saat itu di tengah Perang Tabuk, Rasulullah SAW pernah berkata, “Sesungguhnya, esok insya Allah kamu akan menjumpai mata air Tabuk. Kamu tidak akan menjumpainya sehingga siang menjadi terang. Sesiapa antara kamu yang menjumpainya, jangan sentuh airnya, sehingga aku datang.”
Setelahnya, Muaz bin Jabal pun menemukan mata air tersebut. Namun, kedua orang pemuda sudah mendahuluinya. Seperti tali kasut, mata air tersebut mengalirkan sedikit air. Rasulullah SAW pun bertanya pada mereka, “Adakah kamu menyentuh airnya?” Mereka menjawab, “Ya.”
Rasulullah SAW pun marah dan mengingatkan kedua lelaki itu sebagaimana kehendak oleh Allah SWT. Sesudahnya, mereka menciduk air dari mata air tersebut dengan tangan mereka sedikit demi sedikit hingga memenuhi satu wadah.
Rasulullah SAW pun mencuci kedua tangan dan wajahnya di wadah itu lalu menuangkannya lagi ke mata air tersebut. Kemudian, atas izin Allah, Rasulullah SAW air dari mata air tersebut mengalirkan air yang deras dari mata air tersebut sehingga banyak orang yang dapat mengambilnya.
Rasulullah SAW lalu berkata, “Wahai Muaz, jikalau umur kamu panjang, barangkali kamu akan melihat tempat ini dipenuhi kebun-kebun dan bangunan-bangunan.” (HR Muslim)
Kabari99-Aliya-Yogyakarta
